,

Nissan Navara Sportversion

Autech Japan Inc merupakan perusahaan yang didirikan oleh Nissan Motor Company Limited Jepang sejak 1986 guna merancang khusus sebuah kendaraan untuk tujuan tertentu dengan bisnis utamanya sebagai SV (Speciality Vehicle), LV (Life Care Vehicle) dan WV (Work Use Vehicle).

Nissan Navara Sportversion

Di Indonesia Autech sudah melekat pada hampir semua lineup produk Nissan. Mulai dari March, Grand Livina, X-Trail, serta Serena. Dan pada Juni 2012 lalu PT Nissan Motor Indonesia (NMI) memperkenalkan Nissan Navara yang dibalut aksesoris Autech. Mendapat julukan baru, Nissan Navara Sportversion, D-cab yang satu ini tampil beda dari pendahulunya.

Dari balik kap mesin belum ada yang berubah pada raksasa yang punya ground clearance 220mm itu. Autech masih percaya dengan mesin YD25DDTi 2.488cc common rail turbo intercoller diesel berdaya  174 PS pada 4.000 rpm dengan torsi 402 Nm di rpm 2.000 milik Nissan Navara. Sensasinya? Hmmm... masih 11-12 dengan Navara terdahulu.

Nissan Navara Sportversion

Menggunakan transmisi automatic, bukan lantas membuat Nissan Navara Sportversion yang kami uji kehilangan kemampuannya, bahkan malah sebaliknya. Berada dibalik kemudi mobil seberat 1.850 kg itu menjadi lebih menyenangkan. Cukup geser tuas trasnmisi ke posisi D, tekan pedal gas dengan dalam untuk berakselerasi dan injak rem agar deselerasi, maka biarkan Navara Sportversion mengantarkan kemana pun tujuan Anda.

Melibas trek jalan raya beraspal mulus, Nissan Navara Sportversion bak seorang atlet bertubuh kekar yang sedang berlari. Untuk bisa tembus hingga lebih dari 100 km/jam bukan perkara sulit bagi d-cab Jepang ini. Walau medan yang dilalui kadang berkelok dengan tanjakan atau turunan terjal, semua bisa diselesaikan dengan mulus. Ibaratnya si pengemudi tinggal menyesuaikan injakan pedal gas. Mau ngebut, maka injak dalam-dalam, mau santai ya, injak saja dengan lembut.

Nissan Navara Sportversion

Desainnya yang lebih stylish juga membuat Navara Sportversion jadi pusat perhatian tatkala menjelajahi pusat Ibukota. Tapi semua itu tak menghilangkan kodrat Navara sebagai d-cab dua alam. Masuk ke jalan berbukit tanpa aspal, velg berbalut ban 255/70 R16 masih menapak erat ke permukaan tanah merah bercampur bebatuan kerikil.

Nissan Navara Sportversion

Bumpy yang kerap terjadi karena mobil sedikit dipacu juga tidak terlalu menyiksa pengemudi dan penumpang di dalamnya. Suspensi jenis double wishbone coil spring with stabilizer dibagian depan dan leaf spring with shock absorber pada bagian belakang bisa mereduksi guncangan berlebih hingga ke bagian kabin.

Nissan Navara Sportversion

Balik lagi seperti yang kami singgung diawal, Nissan Navara Sportversion begitu menyenangkan untuk dikendarai, bahkan ketika diajak bermain lumpur dan mendaki bukit sekalipun!