Dalam gelaran M-Class Start-off Production Ceremony, PT. Mercedes-Benz Indonesia mempersilahkan media untuk mengelilingi pabriknya di Wanaherang, Bogor. Pabrik yang telah sanggup memproduksi C-Class, E-Class, S-Class, M-Class dan kendaraan komersial ini berdiri diatas lahan seluas 422.000 m2 dan memiliki ratusan pekerja.
Sedikitnya, 20-30 juta Euro telah digelontorkan PT. Mercedes-Benz Indonesia (MBI) sejak tahun 2010 guna membangun pabrik ini. Pembangunan tersebut telah meliputi pengembangan dan peningkatan kualitas pabrik itu sendiri.
Meski dirakit dan menggunakan tenaga kerja dari Indonesia, PT. MBI mengelak jika dikatakan kualitas mobilnya menurun. Malah, harusnya Indonesia berbangga karena mampu merakit mobil premium di negerinya sendiri. "Hal ini merefleksikan kekuatan talenta Indonesia yang mampu merakit dengan presisi dan tingkat disiplin tinggi," ungkap Dr, Claus Weidner, CEO PT. MBI.
Di pabrik ini, mobil-mobil Mercedes-Benz dirakit dan diuji dengan beragam fasilitas yang ada. Mulai dari perakitan mesin, test drive dan juga tes kebocoran. Bahkan demi memperoleh standard terbaik, pabrik ini juga dilakukan audit secara langsung oleh teknisi dari Jerman dan Amerika Serikat. Pabrik ini mampu memproduksi sedikitnya 15 unit per hari dari maksimal 30 unit per hari.